Algoritma dan Pemrograman
- Kalimat Deskriptif
Notasi algoritma kalimat deskriptif adalah notasi algoritma yang menggunakan bahasa Inggris atau bahasa Indonesia dalam menjabarkan desain langkah pemrograman yang akan dibuat.
Dalam notasi kalimat deskriptif akan dijumpai berbagai kata kerja dalam bahasa manusia seperti mulai, tulis, baca, tampilkan, maka, ulangi, read, print, if, dan end.
Notasi kalimat deskriptif ditulis dengan kerangka utama berupa judul, deklarasi, dan deskripsi.
Deklarasi adalah bagian yang mendefinisikan variabel, fungsi, dan juga konstanta yang akan digunakan dalam pemrograman. Adapaun deskripsi berisi uraian langkah atau inti dari algoritma untuk suatu program komputer.
Contoh notasi algoritma kalimat deskriptif:
1. Algoritma menghitung luas dan keliling lingkaran
{menghitung luas dan keliling lingkaran berdasarkan jari-jarinya. Algoritma menerima masukan berupa jari-jari lingkaran berupa bilangan bulat positif, melakukan pemrosesan berupa penghitungan luas lalu penghitungan keliling, dan yang terakhir mencetak hasil perhitungan sebagai keluaran}
Baca juga: Sistem Operasi Komputer: Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Kerja, dan Contohnya
Deklarasi:
Jari_jari = real {tipe data bilangan termasuk bilangan desimal maupun pecahan}
Luas = real
Keliling = real
Phi = 3.14 {konstanta}
Deskripsi:
1. Baca jari_jari lingkaran
2. Hitung Luas = Phi*Jari_jari*Jari_jari
3. Tampilkan Luas ke layar
4. Hitung Keliling = 2*Phi*Jari_jari
5. Tampilkan Keliling ke layar
6. Selesai
2. Algoritma menentukan nilai kualitas nilai siswa
{memasukkan nilai berupa bilangan real sebagai masukan, membaca nilai dan membandingkan dengan kondisi, menentukan kondisi yang sesuai dengan nilai, dan menampilkan kualitas nilai sebagai keluaran}
Deklarasi:
Nilai = real {tipe data bilangan termasuk bilangan desimal maupun pecahan}
Deskripsi:
1. Baca Nilai
2. Jika 100 > nilai > 90 maka tampilkan “A : memuaskan”
3. Jika 90 > nilai > 80 maka tampilkan “B: baik”
4. Jika 80 > nilai > 70 maka tampilkan “C: cukup”
5. Jika 70 > nilai > 60 maka tampilkan “D: kurang”
6. Jika 60 > nilai maka tampilkan “E: sangat kurang”
7. Selesai
Sistem Operasi Komputer: Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Kerja, dan Contohnya
- Flowchart
Flowchart adalah jenis notasi algoritma yang menggunakan grafis berupa bagan untuk memperlihatkan langkah-langkah algoritma sebuah bahasa pemrograman.
Bentuk diagram dalam bagan dari flowchart mendefinisikan instruksi yang diberikan pada komputer.
Misalnya bentuk oval digunakan untuk instruksi dimulai atau dihentikannya suatu program. Tanda panah yang menghubungkan diagram menandakan arah mengalirnya program.
Diagram berbentuk jajar genjang menandakan masukan atau keluar program. Diagram belah ketupat menandakan diambilnya suatu keputusan Adapun diagram berbentuk persegi panjang menandakan proses perhitungan dalam suatu program.
- Pseudocode
Peseudocode adalah jenis notasi algoritma yang sangat ringkas dan cocok digunakan untuk membuat alogirtma pemrograman yang panjang.
Ali Ridho Barakbah, dkk dalam buku Logika dan Algoritma (2013) menyebutkan bahwa pseudocode berisi deskripsi dari algoritma pemrograman komputer yang menggunakan struktur sederhana dari beberapa bahasa pemrograman tetapi ditujukkan agar dapat dimengerti manusia.
Baca juga: Jaringan Komputer: Pengertian dan Manfaatnya
Pseudocode menggunakan beberapa sintaks yang harus dipahami. Misalnya read yang berarti baca atau memasukkan input, if yang berati jika, print dan write yang berarti menampilkan pada layar, juga end yang berarti selesai.
Pseudocode juga menggunakan “;” sebagai tanda berakhirnya suatu perintah. Berikut adalah contoh pseudocode algoritma menentukan nilai kualitas nilai siswa:
Algoritma nilai;
Deklarasi
Nilai = real
Begin
Output (“masukkan nilai”)
Input (“nilai”)
If 100 > nilai > 90 then
Output “A: memuaskan”
Else
If 90 > nilai > 80 then
Output “B: baik”
Else
If 80 > nilai > 70 then
Output “C: cukup”;
Else
If 70 > nilai > 60 then
Output “D: kurang”;
Else
If 60 > nilai then
Output “E: sangat kurang”;
C.Fungsi algoritma pada pemrograman bahasa komputer
Fungsi Algoritma setelah mengetahui pengertian dari algoritma, Anda juga harus mengetahui apa fungsi sebenarnya dari algoritma ini. Pada dasarnya fungsi utama dari algoritma adalah untuk memecahkan suatu masalah. Suatu algoritma pemrograman membawa keuntungan serta fungsi penting dalam aktivitas pembuatan program. Berikut ini merupakan fungsi algoritma yang perlu Anda ketahui :
Pemrograman dapat mengatasi permasalahan rumit dalam program yang kemungkinan juga melibatkan perhitungan tingkat tinggi. Karena menggunakan perhitungan seringkali program yang dibuat tidak berjalan semestinya karena adanya kesalahan, hal ini dapat diminimalisir dengan menerapkan algoritma dalam pemrograman.
Algoritma pemrograman juga mampu menyederhanakan program, dari program yang besar menjadi program yang lebih sederhana, sehingga penggunaannya lebih efektif dan efisien. Selain itu, terdapat dua pendekatan yang dimiliki algoritma pemrograman yaitu pendekatan top-down serta pendekatan divide and conquer.
Fungsi dari algoritma ini bukan merupakan sekali pakai, artinya dapat digunakan secara berulang-ulang ini memberikan Anda keuntungan dalam meminimalisir penulisan program yang berulang-ulang. Jadi, Anda tidak perlu repot-repot menuliskan lagi program yang sama di lain waktu, yang hal ini memudahkan Anda dalam pembuatan program.
Dalam pembuatan program pastinya akan menjumpai beberapa kesalahan, hal ini sangatlah wajar. Dengan menerapkan fungsi algoritma maka pencarian kesalahan dapat lebih mudah serta dapat diperbaiki dengan cepat.
Adanya alur yang jelas yang dimiliki oleh algoritma pemrograman, Anda dapat dengan mudah mencari kesalahan jika terjadi kesalahan. Karena program sudah tertata atau tersusun dengan rapi, sehingga memudahkan Anda dalam pencarian dan menemukan kesalahan yang terjadi pada program di dalam perangkat komputer yang Anda miliki.
Mengenal bahasa pemerograman
1.Pengertian bahasa pemrograman
Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer.
2.macam-macam bahasa pemrograman
1. JavaScript
Tidak mengherankan, selama delapan tahun berturut-turut, JavaScript telah mempertahankan bentengnya sebagai bahasa pemrograman yang paling umum digunakan. JavaScript dapat dipelajari dengan cepat dan mudah serta digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari meningkatkan fungsionalitas website, menyempurnakan tampilan dan sistem halaman website, hingga mengaktifkan permainan dan software berbasis website. Sebagai bahasa yang digunakan untuk web developer, Javascript sering dijadikan sebagai salah satu syarat keahlian untuk profesi Front End Developer.
2. SQL
Structured Query Language atau SQL adalah sebagai sebuah bahasa khusus yang digunakan ketika membuat maupun mengolah database dalam sebuah sistem. Profesi yang menangani bahasa ini biasanya adalah Back-End Developer dan Full Stack Developer.
3. Python
Python adalah bahasa pemrograman interpretatif multiguna. Tidak seperti bahasa lain yang susah untuk dibaca dan dipahami, python lebih menekankan pada keterbacaan kode agar lebih mudah untuk memahami sintaks. Hal ini membuat Python sangat mudah dipelajari baik untuk pemula maupun untuk yang sudah menguasai bahasa pemrograman lain. Bahasa ini biasa digunakan untuk komputasi ilmiah dan matematika, bahkan proyek Artificial Intelligence juga menggunakan bahasa Python.
4. Java
Java adalah sekumpulan perangkat lunak komputer dan spesifikasi yang menyediakan sistem untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi dan menerapkannya dalam lingkungan komputasi lintas platform. Java bisa digunakan untuk membuat aplikasi berbasis desktop, website, mobile, hingga aplikasi embedded device seperti perangkat pintar atau microprosesor. Banyak aplikasi android yang dibuat menggunakan bahasa pemrograman Java.
5. PHP
PHP atau Hypertext Preprocessor adalah sebuah bahasa pemrograman server side scripting yang bersifat open source. Secara umum, fungsi PHP adalah digunakan untuk pengembangan website. Di seluruh dunia sangat banyak website yang dibangun menggunakan PHP. Karena fleksibilitasnya yang tinggi, PHP juga bisa digunakan untuk membuat aplikasi komputer. PHP merupakan bahasa pemrograman yang bersifat open source. Pengguna bebas memodifikasi dan mengembangkan sesuai dengan kebutuhan
3.fungsi bahasa pemrograman
Fungsi utama dari bahasa pemrograman adalah sebagai alat untuk memberikan perintah kepada komputer agar dapat bergerak mengolah kata sesuai dengan apa yang kamu inginkan. Hasil keluaran bahasa program sendiri dapat berupa aplikasi maupun suatu program khusus